Senin, 29 Juni 2015

Safety Riding, 4 Sehat 5 Selamat

By Reza Dwi Haryanto


SAFETY RIDING
4 SEHAT 5 SELAMAT



SEHAT JASMANI + ROHANI

Ini adalah syarat berkendara yang paling penting. Seorang driver harus sehat jasmani dan rohani terlebih dahulu.

Driver harus sehat secara Jasmani dan Rohani, Why ? Kalau tidak sehat alias sakit mental atau sakit jiwa dan badan kena demam. Driver tidak akan bisa mengendarai kendaraan dengan baik. Sakit jiwa misalnya, driver tidak akan bisa membedakan mana gas dan mana rem. Mana warna lampu merah dan mana warna lampu hijau. Ini baru sakit rohani/ jiwa.

Sebelum Berkendara, lakukan persiapan terhadap tubuh itu sendiri, pastikan kondisi tubuh sehat jasmani dan rohani. Sehat jasmani berarti tubuh kita dalam kondisi fit 100%. Sakit jasmani, misalnya badan meriang  lho atau anda panas demam alhasil tidak bisa mengemudikan kendaraan. Paling-paling si driver itu yang malah akan naik kendaraan ambulance.

Nah! So! Jadi sehat yang pertama adalah Sehat Jasmani dan Rohani.

SEHAT KENDARAAN

Setelah tubuh pastikan juga kendaraan juga dalam kondisi sehat, cek semua bagian dari lampu utama, lampu sein, lampu rem, spion lengkap, tekanan ban, kerengganan rantai, busi, bahkan oli mesin, tapi juga jangan lupa bahan bakarnya lho..

Pastikan juga bahwa semua kelengkapan baik fisik maupun administrasinya atau surat-surat kendaraannya lengkap dan so pasti legalitasnya terjamin. Artinya lengkapi surat-surat kendaraan bermotor. Bukan surat nikah atau surat gadai. Ingat itu! Misalnya STNK, SIM atau bahkan BPKBnya juga. Jadi, sehat yang kedua adalah Sehat Kendaraannya.

SEHAT NAVIGASI & SISTEM KESELAMATAN KENDARAAN

Sehat System Navigasi : Tiap kendaraan bermotor so pasti punya lampu sign. Minimal ada 4 buah. Didepan ada dua dan di belakang ada dua. Pastikan lampu sign anda bekerja dengan baik dan sempurna. System navigasi  lainnya adalah panel kontrol, meliputi speedometer, indikator BBM, posisi transmisi gigi dan penunjuk signal lampu sign dan lampu utama. Sering-seringlah memantau panel kontrol khususnya sebelum berbelok/ berganti arah atau sesudah berbelok. Ini sangat penting karena banyak pengendara yang menggunakan jalan raya.

System Keselamatan Kendaraan : Yang termasuk dalam system keselamatan kendaraan dalam konteks ini adalah rem/break. Roda kendaraan, rantai dan gear/ gigi rantai. Pastikan rem kendaraan anda benar-benar pakem, demikian juga dengan roda kendaraan. Roda kendaraan yang sudah gundul atau sudah tidak memiliki bunga/kembangnya segeralah diganti. Demikian pula dengan rantai dan gear/gigi rantai. Rantai yang kendur atau terlalu tegang sangat mengganggu kita dalam berkendaraan, belum lagi terancam putus saat melaju dengan kencang. Itu sangat berbahaya bukan?

SEHATKAN BUDAYA KENDARAAN

Budayakan Budaya Sehat dalam Berkendaraan. Baiklah, ini pun agak sedikit bertele-tele dan terlalu mendikte. Tapi apa boleh buat, semua demi keselamatan anda, driver yang care terhadap safety ridding. Sepertinya sudah terlalu sering dan banyak brosur atau buku panduan yang berisikan tips selamat berkendaraan. Tapi apa yang saya kemukakan disini adalah apa yang selalu saya lakukan saat berkendara ketika akan menempuh perjalanan jauh.

Kelengkapan Pakaian : Gunakan busana yang sesuai dengan tujuan perjalanan anda. Minimal memakai jaket tebal yang sesuai dengan anatomi tubuh, enak dan nyaman dipakai dan tidak mengganggu saat bergerak. Memakai ccelana panjang yang agak tebal, misalnya jean dan memakai sepatu kulit dengan sol yang sedikit tebal. Bila perlu memakai kaos tangan kuliat agar tangan tidak hitam. Sebenarnya sih itu bukan untuk gaya-gayan doang, tapi itu juga untuk keselamatan dan kenyamanan saat berkendara. Jangan lupa untuk memeriksa apakah jas hujan dan tool box sudahberada ditempatnya atau belum. Yang tidak kalah penting jangan lupa menggunakan helm standart atau full face. Cari yang sesuai dan pas dengan ukuran kepala serta gunakan dengan benar. Tidak terlalu longgar juga tidak terlalu sempit hingga membuat ngos-ngosan dan susah bernafas. Dan bila anda mengendarai kendaraan dimalam hari usahakan pakaian atau jaket yang digunakan bewarna cerah dan kalau bisa pada bagian belakang jaket ada garis kuning atau biru yang berfungsi sebagai reflektor spot light.

Cek n’ Ricek Kondisi kendaraan : Ini penting, sebelum memasukkan kunci kontak dan men-staternya sebaiknya selalu memeriksa sistem kerja rem, lampu sign, klakson dan posisi persneling / gigi. Setelah dirasa aman barulah men-stater kendaraan sambil menikmati suara gemuruhnya ....bruummm...bruuumm...bruummm.

BIASAKAN BERDOA SUPAYA SELAMAT

Selamat : Selalulah membiasakan berdo’a sejenak sebelum berkendara. Agar pada saat dijalan nanti dapat di bimbing dan dijaga oleh sang Maha Penjaga Tuhan Yang Maha Esa. Terhindar dari hal-hal sepele yang mungkin saja bisa terjadi karena kelalain diri sendiri ataupun kelalaian orang lain. Selalu konsentrasi bila berada dijalan raya khususnya bila dalam kecepatan tinggi serta selalu memperhatikan rambu-rambu lalu lintas dan markah jalan agar driver terhindar dari kecelakaan lalu-lintas. Kemudikan kendaraan dengan tetap mengikuti peraturan, bukan malah mengikuti perasaan.



Sabtu, 27 Juni 2015

TRANSPORTATION

By Reza Dwi Haryanto



PERENCANAAN TRANSPORTASI
DARAT



     Transportasi merupakan perpindahan barang atau orang dari suatu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan suatu moda. Transportasi sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat. Transportasi terdiri dari 4 jenis transportasi yaitu transportasi darat, laut, udara, dan rel. Transportasi darat adalah perpindahan orang atau barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan menggunakan suatu moda dengan jalan sebagai medium perpindahannya. Transportasi memerlukan suatu perencanaan yang signifikan agar nantinya terwujud transportasi yang lancar, aman, nyaman, selamat, dan berdaya guna meningkatkan pembangunan ekonomi suatu negara. Perencanaan transportasi sendiri memiliki arti yaitu suatu proses yang bertujuan menentukan perbaikan kebutuhan transportasi daerah tertentu. Perencanaan transportasi merupakan proses yang panjang meliputi kebutuhan perjalanan, pembangunan fasilitas bagi pergerakan penumpang dan barang di antara beberapa kegiatan yang terpisah dalam ruang.

Bersepeda, perpipaan, perpindahan barang, berjalan, dan perjalanan lainnya semuanya subyek yang berhubungan dengan hal transportasi. Sehingga transportasi menjadi amat penting peranannya dalam kehidupan manusia. Untuk itu perlu adanya perencanaan transportasi yang sistematis, terarah, bertujuan, dan bermanfaat. Perencanaan transportasi akan berdampak pada sistem transportasi yang beroperasi nantinya, untuk mendukung Aksi Keselamatan Jalan Indonesia 2011 – 2020.

Maka dari itu perencanaan transportasi darat diharapkan dapat meningkatkan segi keselamatan transportasi darat khususnya di jalan dan guna mengurangi tingkat fatalitas kecelakaan yang sekarang ini menjadi permasalahan di bidang transportasi jalan.
Pola pemukiman, tata guna lahan, kegiatan sehari – hari, pengaruh sosial, keadaan geografi, ekonomi, serta konsumsi merupakan salah satu aspek untuk dilakukannya suatu perencanaan transportasi. Apapun yang dilakukan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan hidup pasti memerlukan transportasi untuk meningkatkan pembangunan ekonomi yang berdaya guna pada suatu negara. Maka dari itu perencanaan transportasi sangatlah penting dan harus dilakukan hanya oleh orang - orang yang benar-benar mempunyai kompetensi dan ahli dalam bidang transportasi guna meningkatkan transportasi yang nyaman, aman, dan berkeselamat.